Sabtu, 19 Desember 2015

Telah Datang Kebenaran | Kisah Inspiratif | Kisah Sahabat Rasulullah

Assalamualaikim wr.wb
selamat pagi sahabat yang selalu dirahmati allah swt, semoga dipagi ini sahabat semua semangatnya, semangat 45 heeeheh. oke kali ini saya akan memosting tentang sebuah kisah yang berjudul TELAH DATANG KEBENARAN, . oke tanpa basa basi kita langsung saja.


TELAH DATANG KEBENARAN
           
Dimasa permulaan islam, ketika Ali bin Abi Thalib dan beberapa orang sahabat sedang bersama Rasulullah, datanglah seorang laki-laki dengan menunggang kuda untuk menghampiri mereka.
Dari debu yang ada ditubuh laki-laki itu dan untanya yang nampak letih, menandakan bahwa dia telah melakukan perjalanan jauh.
“Manakah yang bernama Muhammad?” tanyanya.
Salah seorang sahabat menunjuk Rasulullah.
“Maukah kamu memebeberkan semua perintah Tuhanmu atau aku yang akan memebeberkan perintah-perintah berhalaku?” kata orang itu.
“Aku yang akan memebeberkan perintah tuhan ku,”jawab Rasulullah.”islam dibangun diatas lima hal dan syarat-syarat…..”
“ Nama saya Ghossan bin Malik,”tiba-tiba orang itu menyahut. “ Kami punya berhala setiap bulan rajab kami puja. Juga setiap saat kami sembah untuk mengabdinya. Suatu saat sahabat ku yang bernama Isham menyerahkan persembahan dan hendak menyembelih kurban didepan berhala. Ketika ia mengangkat tangannya, tiba-tiba terdengar suara dari lubang mulut berhala itu,’Hai Isham, telah datang islam. Berhala tak lagi berguna. Darah akan terlindungi. Kekerabatan akan tersamung, dan kebenaran akan tampak’. Betapa gembiranya hati Isam, ia keluar dan mengumumkan tentang kedatanganmu, wahai Rasul.”
“ Beberapa hari kemudian, datang pula Thariq untuk menyerahkan persembahan,” sambung Ghossan.” Ketika angkat tangan menyembelih kurbannya, terdengar suara dari lubang mulut berhala itu,’Hai Thariq. Telah diutus nabi yang jujur. Ia datang dengan membawa wahyuyangnyata dari Allah Yang Maha Pemurah.’ Thariq kemudian keluar dan mengumumkannya kepada orang-orang. Semakin santer kedengaran kabar tentang dirimu diantara kami, wahai Rasul. Hanya kami masih ragu, mana yang dusta dan mana yang nyata.”

“Tiga hari kemudian, saya menyerahkan persembahan untuk berhala tersebut,” Ghossan meneruskan ceritanya.” Ketika tangan terangkat siap menyembelih kurban, kudengar suara lantang dari lubang mulut berhala, berkata dengan jelas,’ Wahai Ghossan bin Malik al-‘Amri, telah datang kebenaran lewat seorang nabi dari Bani Hasyim di Tihamah. Keselamatan bagi yang mendukung, dan penyesalan bagi mencelanya. dia memberi petunjuk dan mengajak hingga hari kiamat.’. berhala itu terangkat lalu roboh dan pecah berantakan.”
Rasulullah kemudian membaca takbir, dan diikuti oleh para sahabat.
“ Saya telah merangkai syair. Izinkalah saya melantunkanya,”kata Ghossan ,meminta izin.
Rasulullah memberi izin, Ghossan kemudian mengumandangkan syairnya.
Kupacu langkah demi sebuah pencarian
Dengan gundah gulana, dalam negeri berpasir
Untuk mendukung manusia pemimpin
Kuikat seutas tali. Talimu dalam tali ku
Aku berikrar, Allah Tuhan Maha Benar, Yang Esa
Inilah agama. Teromahku dalam langkah ku
  

semoga cerita diatas dapat bermanfaat buat kita semua. oke untuk kali ini cukup sampai disini sampai bertemu dipostingan selanjutnya.
wassalam

0 komentar:

Posting Komentar